Para ilmuan memperlihatkan 123 spesies baru yg ditemukan di pedalaman hutan kalimantan, 3 tahun setelah 3 negara yg memilki pulau tersebut setuju untuk melestarikan/menjaga 220.000 KM/persegi area di "jantung kalimantan"/the Heart of Borneo
Jantung kalimantan merupakan daerah yang terdapat di Indonesia, Malaysia dan Brunei.
Spesies yang ditemukan termasuk kodok terbang yang bisa berubah warna dan siput yang dapat menembak "panah cinta", dijelaskan dalam laporan global kelompok konservasi WWF, dalam rangka memperingati hari bumi sekaligus keberhasilan usaha pelestarian "jantung kalimantan". Pemimpin dari Brunei, Indonesia dan Malaysia menandatangani perjanjian perlindungan spesies sebagai kelanjutan pembangunan wilayah hutan hujan.
"Jantung Kalimantan" memiliki puluhan spesies hewan, ratusan spesies burung dan ribuan jenis tumbuhan yang tidak ditemukan di wilayah manapun di dunia. satu setengah abad lalu penemu teori evolusi Charles Darwin menyebut pulau Kalimantan sebagai "Sebuah rumah kaca yg mewah yg dibuat oleh alam untuk dirinya sendiri".
"Jantung Kalimantan" adalah rumah dari serangga terpanjang di dunia yg secara resmi diidentifikasi sebagai spesies baru pd tahun 2008. Spesies lain yg baru ditemukan di wilayah ini adalah "Kopstein's bronzeback" seekor ular yg cantik namun memiliki gigitan yg menyakitkan.
Spesies lain adalah kodok yg bisa melayang di udara menggunakan lebar tubuhnya, selaput kaki dan kulit pada tangan dan kakinya. kodok tersebut memiliki warna hijau menyala pada malam hari tetapi menjadi coklat pada siang hari. dan ada juga siput berwarna hijau kekuning-kuningan yg menembakkan "panah cinta" yang terbuat dari kalsium karbonat kepada pasangannya.
Dibawah ini saya hanya bisa menampilkan beberapa spesies yang baru di temukan di Kalimantan, Cekidot gan...
Kodok ini bernama "Barbourula kalimantanensis", pada tahun 2008 diakui sebagai kodok tidak berparu-paru pertama di dunia. Hewan yg langka ini bernafas seluruhnya melalui kulit. Tanpa paru-paru memungkinkan hewan ini untuk memiliki bentuk yang lebih aerodimik untuk membantunya bermanuver di sungai-sungai Kalimantan yangg deras.
Dendrelaphis haasi, atau Kopstein's bronzeback adalah ular yg bisa tumbuh hingga 1,5 meter. Hewan yg ditemukan pada tahun 2007 ini, memiliki warna terang dengan campuran biru, hijau dan coklat. Walaupun tampak menarik namum ular ini memiliki gigitan yang menyakitkan.
Dendrobium lohokii dapat tumbuh setinggi 1 meter. anggrek ini memiliki lebar 2-3 cm.
Ikan ini sepanjang 1,5 inci ini memiliki gerakan yang lambat dan lembut. merupakan salah satu jenis ikan dari 17 yang baru-baru ini ditemukan di Kalimantan
Kumbang in di temukan pada tahun 2009 dan diberi nama Eulichas villosa.
Siput ini diberi nama Ibycus rachelae, dalam masa perkimpoian hewan ini menembakkan sejenis "panah cinta" kepada pasangannya.
Udang ini diberi nama Macrobrachium kelianense, memiliki panjang 1 cm.
Ini dia gan kodok yang bisa terbang dan berganti warna
Burung yang belum diberi nama ini ditemukan pada tahun 2009
37 spesies anggrek ditemukan selama th 2007-2010, termasuk anggrek ini yg diberi nama Thrixspermum erythrolomum
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
komentar yang bagus ya...komentar anda Joue hargai kok.....